*UNDER CONSTRUCTION*

Rabu, Agustus 13, 2008

Penanganan Penyakit Pada Anak ala SEHAT

Bunda berusaha menerapkan ilmu SEHAT ini di rumah , biar ga ilang filenya Bunda simpen di sini. Bunda ringkas ini dari beberapa sumber , terutama dari milis SEHAT.
Berikut filenya :

PENANGANAN PENYAKIT PADA ANAK

1. Batuk pilek karena virus :

• Kompres pakai air hangat saat demam di atas 38.5 C , beri ia parasetamol
• Tingkatkan asupan air. Air putih hangat bagus sekali untuk membantu mengeluarkan lendir/dahak dari tenggorokkan. Bisa juga air buah , makanan berkuah seperti sup.
• Beri anak makanan bergizi seimbang
• Minta anak cukup beristirahat
• Jaga kebersihan dgn mencuci tangan secara benar
• Kalau bisa, tdk menggunakan AC untuk sementara waktu

Pada dasarnya,TIDAK ADA yg namanya obat batuk itu.Juga tdk ada obat pencair dahak.TIDAK ADA obat pilek yg efektif utk bayi dan anak

2. Demam :

• Jangan panik
• Amati perilaku anak
• Cegah dehidrasi dgn memberi extra cairan/minuman
• Kompres air hangat
• Ruangan dijaga agar tdk panas,pasang kipas angina.Anak memakai baju yg tdk tebal
• Jika demam tinggi,dpt diberikan obat penurun panas.Tujuan pemberian obat penurun panas bukan utk menormalkan suhu tubuh,melainkan utk sedikit menurunkan suhu serta membuat anak merasa agak nyaman
• Jgn berikan 2 macam obat demam.Jgn campur asetaminofen dgn fenobarbital (luminal).Jgn berikan aspirin(asetosal/aspilet)pada anak < 12 thn(meningkatkan resiko sindrom reye)

Hubungi dokter jika :
• Demam >38 C pada bayi usia 3 bln, > 38,5 C pada bayi usia 3 – 6 bln, atau > 40 C pada bayi usia > 6 bln
• Kondisi anak memburuk
• Demam sudah berlangsung 72 jam
• Tidak mau minum atau sudah mengalami dehidrasi
• Rewel atau menangis terus menerus,tdk dpt ditenangkan
• Tidur terus menerus,lemas, dan sulit dibangunkan (letargi)
• Kejang atau kaku kuduk
• Sakit kepala hebat yg menetap
• Sesak nafas
• Muntah,diare terus menerus




Pemberian obat penurun panas mengikuti aturan berikut :


<102F (<38,3C) : Tidak perlu obat penurun panas, extra cairan
(minum yang banyak)
>102F ( 38,3C) ,uncomfortable : Beri obat penurun panas,kompres
hangat
>104F (>40C) : Beri obat penurun panas,kompres hangat,hubungi
dokter.

3. Kejang :

• Tetap tenang, jgn panik
• Baringkan di tempat yang aman (lantai) tanpa bantal
• Longgarkan pakaian
• Atur posisi (setengah tengkurap atau miring)utk mencegah tersedak
• Jgn meletakkan atau memasukkan apapun ke dalam mulutnya (misalnya sendok,termasuk makanan dan minuman )
• Berikan diazepam supositori melalui anus (hanya pada saat anak kejang,bukan pada saat demam,bukan sebagai obat anti kejang)
• Saat kejang jgn menahan gerakan kejang utk menghindari fraktur/patah tulang
• Hitung lama kejang demam,amati bagian tubuh yang pertama kali mengalami kejang utk referensi diagnosis dokter
• Penanganan demam (sesuai prinsip penangan demam)
• Hubungi dokter jika kejang berlangsung >10 mnt,terjadi pengulangan dlm 24 jam,kejang fokal(pada sebagian sisi tubuh),atau pascakejang tidak sadar.

4. Diare :

• Atasi kekurangan cairan,dgn memberikan cairan sebanyak mungkin setiap kali anak BAB. Cairan yg dpt diberikan antara lain larutan elektrolit oral (oralit),ASI,Susu,atau air tajin.Pada diare,susu tidak perlu diencerkan atau diganti dgn yg rendah laktosa,kecuali terbukti diare disebabkan krn intoleransi laktosa
• Utk anak yg susah makan,tetap berikan makanan dl jumlah yg lebih sedikit dari biasanya namun diberikan lebih sering
• Obat antidiare tidak boleh diberikan.Akan memperpanjang sakit dan ada risiko efek samping
• Antibiotik tdk diperlukan,kecuali bila terbukti penyebabnya adalah bakteri yg membutuhkan antibiotik
• Cairan infus diberikan bila anak mengalami dehidrasi berat
• Hindari pemberian makanan tertentu bila diare disebabkan oleh gangguan absorpsi makanan
• Selalu menjaga kebersihan,berguna utk mengatasi penyebaran penyakit


Diare memerlukan penanganan serius apabila disertai gejala berikut :

• Dehidrasi berat : * Ubun2 terlihat cekung
* Tdk mau minum
* Tdk buang air kecil lebih dari 8 jam
* Ketika kulit „dicubit“ dgn 2 jari,kulit sulit balik
kebentuk asal
* Sangat lemas atau kesadarannya menurun
• Anak sama sekali menolak minum atau muntah2 hebat
• Diare disertai darah pada feses
• Penurunan kesadaran
• Kejang
• Demam tinggi (hiperpireksia,suhu di atas 40,5 C)
• Muntah2 berwarna hijau
• Perdarahan saluran cerna atau organ dalam lainnya
• Nafas cepat dan dangkal
• Diare berlangsung lebih dari 2 minggu

5. Pertolongan Pertama Anak Jatuh

* Lihat dan perhatikan baik2 kondisi si kecil.Apakah setelah jatuh langsung menangis & menggerakkan smua anggota badannya? Jika ya,kita bisa langsung menggendong utk menenangkannya.Setelah tenang baru observasi.Jika ia tidak sadar atau sadar tapi pasif(tdk menggerakkan anggota badannya), ingat jangan menggendongnya,tapi segera minta bantuan paramedis terdekat,UGD atau 118.

* Cari & ingat bagian2 mana saja yg lebam/benjol/memar di seluruh anggota badan.Jika menemukan benjolan dikepala/memar dibadan,boleh diobati dgn obat antitrauma oles.Jika pada kepala tdk ditemukan lebam/benjol,tapi anak menangis saat dipegang,larikan segera ke RS

* Coba gerakkan ke2 tangan anak,kesamping,ke atas, ke bawah, ke depan, lalu rentangkan dan angkat2lah

* Lakukan hal yg sama pada kaki

* Tengokkan kepala bayi ke kanan dan ke kiri. Coba dekatkan dagu bayi ke dada secara perlahan.

* Miringkan badan si kecil ke kiri & kanan

* Observasi perlu dilakukan selama 2x24 jam. Jika dalam kurun waktu itu ada keluhan,apabila sampai muntah dgn menyembur,segera larikan ke RS

* Lakukan pemeriksaan mata,baiknya menggunakan senter :
+ Masih bereaksikah saat kita senter matanya,mengedip,menutup
matanya atau kaget.Jika tdk bawa segera anak ke RS
+ Gerakkan senter ke kanan & ke kiri,masih mampukah anak
mengikuti gerakkan sinar.Jika tdk harus segera dilarikan ke RS
+ Perhatikan pupil matanya,apakah pupil mata yg kiri & kanan
sama besar/kecilnya saat kita senter satu persatu.Jika sama kita
bisa bernafas lega. Bila tdk, bayi perlu menjalani pemeriksaan
lebih lanjut,seperti CT Scan.

* Ukur dan pastikan si kecil jatuh dari ketinggian berapa.Sebab semakin tinggi pastinya gaya gravitasi bumi akan lebih kuat menarik si anak.Tentu efek yang ditimbulkan pun semakin besar.


2 komentar:

mamisamy

Samy lg batuk pilek nih bun...
untungnya mami samy udah dapet ilmu dari milis sehat juga..so ga pake obat2an deh..home treatment aja n asupan cairan sebanyak mungkin..biar daya tahan tubuhnya aja yg ngelawan..malem ini sempet anget 38,3c. Rewel juga..hehe..doain ya biar besok udah sembuh n ceria lagi...
salam buat radit ;)

Bunda Radit

Smoga cepet sembuh ya Samy , cepet ceria lagi. Salam balik dari Raditt

Blogger template 'SebiruDaun' by Ourblogtemplates.com 2008